informasiNet-Tips Memilih Koneksi Internet / WiFi Kabel

Ada banyak orang tidak terlalu paham mengenai cara pemasangan koneksi
internet kabel atau yang sering disebut dengan WiFi. Penyebutan ini sebetulnya
salah karena WiFi sendiri adalah fitur atau fasilitas tidak hanya dapat digunakan
di internet kabel tapi juga dapat digunakan di ponsel pintar. Meskipun salah
karena sering digunakan maka istilah ini umum dipakai.  




Internet kabel di
Indonesia saat ini dikuasai oleh Indihome, dahulu namanya adalah Speedy. Perubahan
nama ini mengikuti perubahan pada jenis kabel yang dipakai dari kawat tembaga ke
fiber optic. Indihome dapat dikatakan sebagai pemula dalam bisnis provider
internet kabel di Indonesia di ikuti oleh perusahaan swasta lain seperti
MNCPlay,  MyRepublic, First Media, Biznet Home.




Selain internet kabel
juga ada layanan internet tanpa kabel. Apa sebetulnya kelebihan internet kabel dan non kabel / pemancar. Perbedaan
umumnya adalah di kecepatan koneksi. Internet kabel jauh lebih stabil bila
dibandingkan dengan non kabel karena non kabel sama seperti koneksi ponsel
pada saat tertentu kadang sinyal hilang.




Pemasangan internet kabel tidak segampang memasang internet non kabel. Point
pentingnya adalah tersedia apa tidaknya jaringan internet kabel di tempat yang
akan di pasang, jika tersedia tidak serta merta juga dapat dipasang karena
jaringan sudah penuh. Bagi Sobat yang ingin memasang koneksi internet kabel
silakan simak penjelasan berikut ini.




Cek Ketersediaan Jaringan



Cara mudah melakukan pengecekan jaringan ini adalah dengan melihat ada apa
tidak tiang kabel disekitar rumah. Dilingkungan perkotaan terutama di dekat
kampus biasanya ada lebih dari 3 jaringan, sebagai contoh didaerah tempat tinggal saya
ada 3 jaringan seperti MNCPlay,  MyRepublic dan Indihome. Tiang dengan warna
hitam seperti gambar dibawah cara mudah melihat ketersediaan jaringan internet kabel.









Daerah pedesaan umumnya hanya ada satu tiang saja biasanya di miliki oleh Indihome. Mau tidak mau kita
harus memilih Indihome karena inilah satu-satunya yang tersedia.





Jika ada lebih dari 1 tiang kabel silakan cari informasi ke penyedia internet
seperti MNCPlay, Myrepublic silakan di tanyakan apakah tersedia jaringan
sesuai dengan alamat tempat tinggal. Informasi alamat harus jelas dan lengkap
untuk mempermudah dalam pengecekan ketersediaan. 




Jika ada lebih dari satu provider selain Indihome silakan pilih provider lain.
Sesuai dengan pengalaman saya pribadi layanan Indihome ini sangat buruk
terutama dalam hal kenaikan harga dilakukan sepihak tanpa pemberitahuan
terlebih dahulu ke pelanggan. Jika diakumulasi penambahan layanan ini selama berlangganan mencapai Rp. 50.000. Meskipun perusahaan ini dimiliki oleh negara tapi
herannya layana mereka bisa seburuk ini. 




Kebetulan saat ini saya juga menggunakan layanan dari MNCPlay dengan paket kecepatan 10 Mbps. Sejak pertama
berlangganan sampai saat ini harga berlangganan tetap sama tidak ada kenaikan
mapun biaya perbaikan layanan. Jika ingin menaikkan kecepatan atau berganti paket, pihak MNC melakukan konfirmasi terlebih dahulu tidak dinaikkan sepihak tanpan
konfirmasi. 


MNCPlay juga memiliki kelebihan dari sisi kecepatan upload. Bagi yotuber seperti saya kecepatan upload lebih diutamakan. Dengan harga paket berlangganan 10 Mbps, kecepatan upload MNCPlay mencapai 6 Mbps sementara Indihome hanya mampu di kecepatan 1 Mbps. Dari sisi harga berlanggana MNCPlay sebesar Rp. 284.400/bulan sedangkan Indihome sebesar Rp. 336.033/bulan untuk paket kecepatan sama. 




Jika memang terpaksa harus menggunakan layanan Indihome pastikan setiap bulan
dilakukan pengecekan harga karena sesuai dengan pengalaman akan ada penambahan
layanan tanpa ada persetujuan dengan pelanggan. Jika merasa keberatan segera
hubungi Indihome untuk dilakukan penormalan atau mengembalikan kepaket semula.
Pada intinya berlangganan Indihome memang harus menyiapkan pulsa ekstra karena
setiap saat akan digunakan untuk menghubungi Indihome.



Post a Comment